Skip to main content

Ridwan Kamil Di Tantang Aher Untuk Buktikan Keahlian



Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan meminta Wali Kota Bandung Ridwan Kamil membuktikan keahliannya dalam menata Kota Bandung menjadi smart city terbaik se-Asia Afrika.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat pun akan mendukung Pemerintah Kota Bandung dalam membuat smart city terkemuka. Menurut Heryawan yang akrab disapa Aher, adanya semangat baru Asia Afrika, ditambah Ridwan Kamil sebagai wali kota yang punya basic penataan kota, seharusnya bisa membuktikan.

Karena, Ia punya kewenangan sebagai walikota dan punya keahlian untuk menata perkotaan dengan konsep smart city. "Oleh karena itu kami dorong Bandung menjadi smart city terkemuka di Indonesia bahkan di Asia Afrika,"  ujar Aher kepada wartawan usai membuka Asia Afrika Summit City, Rabu (22/4).

Menurut Aher, dalam mendorong terwujudnya Kota Bandung sebagai smart city terkemuka di Asia dan Afrika, maka pihaknya akan melakukan studi banding di beberapa negara. Sehingga Kota Bandung sebagai smart city terkemuka di Asia Afrika bisa direalisasikan.

Tidak hanya itu saja, kata Aher, seiring dengan dukungan tersebut, pihaknya pun akan mendorong kota-kota di Jawa Barat untuk menjadi smart city. Di antaranya, Bogor, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Tasikmalaya, dan lainnya. Tentu, nantinya Kota Bandung akan jadi pelopornya.

"Bersamaan dengan Bandung, kota lain di Jawa Barat pun akan kita dorong jadi smart city.  Mudah mudahan tahun tahun kedepan bisa dilakukan," katanya.

Dikatakan Aher, smart city  merupakan  tuntutan zaman. Sehingga, cocok sekali menjadi isu baru bagi Kota  Bandung. Apalagi, Bandung sebagai ibu kota Asia Afrika tentu harus jadi kiblat negara Asia Afrika. "Kalau dulu Bandung menghasilkan dasasila bandung, maka sekarang smart city pengelolaan kota yang sangat bagus," katanya.

Smart city ini, kata dia, efisien ramah lingkungan tamah teknologi biaya rendah. Ini, harus menjadi bagian penting yang harus dibangun. Karena, ingin membangkitkan smart city dari Bandung. "Dulu sebagaimana kami membangun Dasasila dari bandung pada 1955 lalu," katanya. [Rol]

Popular posts from this blog

Heboh, Foto Oknum Polisi Diduga Sedang Bagi Uang Hasil "Petak Umpet"

Foto dua orang oknum anggota polisi sibuk menghitung uang membuat heboh situs media sosial Facebook. Foto yang diposting pemilik akun Facebook Adm Motivasi itu ditautkan ke akun fanpage JOKOWI PRESIDEN KU dengan judul "Ayo Lagi Ngapain?" ini ternyata mendapat respon dari netizen lainnya. Foto hasil jepretan sembunyi-sembunyi (hidden camera) memperlihatkan dua orang polisi seperti memegang berlembar-lembar kertas warna merah seperti bentuk uang Rp 100 ribu. Tentunya berbagai komentar positif dan komentar negatif. Hingga kini foto tersebut mendapat 606 komentar serta like 1.288 orang. Berikut komentar di akun facebook: Harry Setiawan Rph: Kalau yg begini mah bkn fitnah. Hampir rata2 pengguna jalan raya mengalami,kalau yg namanya ketemu yg begini (POLISI). M Ridone: Ada ada saja tapi lucu..kan gk tau itu dwit apa berpikir positip sajalah. etiawan Jayadireja: Yang pasti takut ketahuan istrinya, di umpetin dikit? Ronymeong Rony: itung itung balikin modal dulu bro...

Usai Keluarkan Perpres Soal Kenaikan DP Mobil Pejabat, Nah Lho..Jokowi Bingung!

"Plin Plan pakdhe nih," tulis akun @ebritino  di Twitter terkait sikap Jokowi yang sepertinya kebingungan usai keluarkan Perpres No 39/2015. Ada pun Perpres tersebut mengatur soal kenaikan uang muka (DP) kendaraan mobil pejabat dari Rp 116 juta menjadi Rp 210 juta. Sikap 'plin plan' Jokowi ini apa karena ada banyak protes dari publik atau ada faktor lain memang belum ada klarifikasi dari pihak Istana. Yang ada hanyalah Jokowi sebut akan mengecek ulang Perpres No 39/2015 tersebut. Dikutip laman Detik (5/4) , bahwa Presiden Jokowi berjanji akan mengecek Perpres yang berisi kenaikan nilai uang muka pembelian mobil pejabat negara. Selain itu dirinya juga mengakui bahwa kebijakan itu tidak tepat dilakukan saat ini. "Saat ini bukan saat yang baik. Pertama karena kondisi ekonomi, kedua sisi keadilan, ketiga sisi (penghematan) BBM," tutur Jokowi setelah mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, dari kampung halamannya di Solo, Minggu (5/4

Awasi! Putri Indonesia 2015 "Ber-Palu Arit", PKI Sebarkan Racun Komunis di Kalangan Muda

Foto konyol Putri Indonesia 2015 Anindya Kusuma Putri yang berpose memakai kaos bergambar simbol komunis ‘Palu Arit’, mengindikasikan bahwa Partai Komunis Indonesia (PKI) sedang menyebarkan ideologinya kepada kalangan anak muda. Pendapat itu disampaikan Pimpinan Taruna Muslim, Alfian Tanjung, kepada intelijen (23/02). “Saat ini komunis Indonesia sedang menyebarkan ideologi di kalangan anak muda. Putri Indonesia 2015 bisa menjadi simbol untuk menarik kalangan muda,” tegas Alfian Tanjung. Kata Alfian, PKI sudah menyusupkan beberapa kadernya di partai politik. “Lihat saja kader mereka yang ada di partai politik dan DPR. Di PDIP ada Ribka Tjiptaning yang bangga menjadi anak PKI. Padahal PKI itu organisasi yang dilarang di Indonesia,” papar Alfian. Alfian mengingatkan, dalam kondisi bangsa Indonesia yang tidak jelas seperti ini, komunis sangat mudah masuk di kalangan generasi muda maupun rakyat. “Komunis itu pandai mempengaruhi orang. Jargon-jargon menguasai tanah milik negara,