Skip to main content

Ada Ketum PDIP Megawati, Di Kongres PKPI Jokowi Berpidato



Kejadian berbeda dengan kongres PDIP IV yang lalu, dimana Jokowi tidak diperkenankan berpidato. Namun, dalam Kongres Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) yang berlangsung di Medan ini, Jokowi bisa berpidato sekaligus membuka acara tersebut.

Dilanisr Rol (18/4), Presiden Republik Indonesia Joko Widodo membuka kongres ke-empat Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) di Kota Medan, Sumatera Utara, Sabtu.

Dalam acara tersebut, presiden berkesempatan memberikan pidato pembukaan yang menjabarkan beberapa tantangan yang dihadapi Indonesia, seperti masih tingginya tingkat pengangguran.

"Yang pertama adalah jumlah pengangguran yang masih tinggi di mana pada tahun 2014 masih tercatat sebanyak 7,2 juta orang," ujar Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam kesempatan tersebut.

Kemudian yang kedua adalah tingkat kemiskinan yang juga masih sangat tinggi di mana pada 2014 masih tercatat sebesar 10,96 persen.

Tantangan yang ketiga adalah kesenjangan sosial antara kaya miskin, barat dan timur yang masih terlihat kesenjangan ekonomi yang sangat besar.

Selanjutnya yang keempat adalah masalah korupsi yang berdasarkan indeks korupsi di ASEAN, Indonesia menempati peringkat ke-enam setelah Singapura, Filipina, Malaysia dan Thailand. "Ini menjadi pekerjaan rumah yang harus dikerjakan oleh pemerintah bersama-sama," ujar Presiden Jokowi.

Kemudian kondisi ekonomi yang sangat tidak memungkinkan dengan pertumbuhan ekonomi yang lemah, terlebih lagi akhir-akhir ini di mana nilai tukar Rupiah yang masih tertekan oleh Dolar.

Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPD Irman Gusman, Menkumham Yasona Laoli, Ketua Umum Partai Hanura Wiranto,

Ketua Partai Nasdem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Golkar hasil munas Ancol Agung Laksono, Mantan Wakil Presiden ke-enam Tri Sutrisno, dan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, demikian Rol mengabarkan. [sal]

Popular posts from this blog

Usai Keluarkan Perpres Soal Kenaikan DP Mobil Pejabat, Nah Lho..Jokowi Bingung!

"Plin Plan pakdhe nih," tulis akun @ebritino  di Twitter terkait sikap Jokowi yang sepertinya kebingungan usai keluarkan Perpres No 39/2015. Ada pun Perpres tersebut mengatur soal kenaikan uang muka (DP) kendaraan mobil pejabat dari Rp 116 juta menjadi Rp 210 juta. Sikap 'plin plan' Jokowi ini apa karena ada banyak protes dari publik atau ada faktor lain memang belum ada klarifikasi dari pihak Istana. Yang ada hanyalah Jokowi sebut akan mengecek ulang Perpres No 39/2015 tersebut. Dikutip laman Detik (5/4) , bahwa Presiden Jokowi berjanji akan mengecek Perpres yang berisi kenaikan nilai uang muka pembelian mobil pejabat negara. Selain itu dirinya juga mengakui bahwa kebijakan itu tidak tepat dilakukan saat ini. "Saat ini bukan saat yang baik. Pertama karena kondisi ekonomi, kedua sisi keadilan, ketiga sisi (penghematan) BBM," tutur Jokowi setelah mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, dari kampung halamannya di Solo, Minggu (5/4...

Giliran Band Metal Sebut Jokowi "Palsu atau Pembohong"

Presiden Joko Widodo sangat menyukai musik metal. Dan bahkan banyak yang menilai kalau mantan walikota Solo itu punya citra sebagai anak metal. Dari mengaku suka band metal, ikut nonton konser rock dan sebagainya. Hal itu pun kemudian dikenal hingga ke seantero jagat. Namun citra Jokowi di mata dunia musik internasional sedikit ternoda, usai heboh eksekusi mati terhadap pelaku narkoba kelas kakap. Banyak band papan atas dunia semisal Napalm Death maupun Black Sabbath melayangkan kritik halus kepada Jokowi. Namun yang terbaru sedikit berbeda. Band metal asal Inggris; Carcass, meledek Jokowi lebih kasar. Di akun resmi Carcass, pada Rabu (29/4), foto Jokowi dengan t-shirt Napalm Death plus jaket hitam, diunggah disertai kalimat yang di sebagian kalangan anak metal dianggap merupakan hinaan. DEATH METAL. (Poser) Poser merupakan ejekan terhadap seseorang yang dianggap sebagai palsu atau pembohong. Poser bisa juga berarti istilah yang ditujukan kepada mereka yang hanya sekadar b...

Heboh, Foto Oknum Polisi Diduga Sedang Bagi Uang Hasil "Petak Umpet"

Foto dua orang oknum anggota polisi sibuk menghitung uang membuat heboh situs media sosial Facebook. Foto yang diposting pemilik akun Facebook Adm Motivasi itu ditautkan ke akun fanpage JOKOWI PRESIDEN KU dengan judul "Ayo Lagi Ngapain?" ini ternyata mendapat respon dari netizen lainnya. Foto hasil jepretan sembunyi-sembunyi (hidden camera) memperlihatkan dua orang polisi seperti memegang berlembar-lembar kertas warna merah seperti bentuk uang Rp 100 ribu. Tentunya berbagai komentar positif dan komentar negatif. Hingga kini foto tersebut mendapat 606 komentar serta like 1.288 orang. Berikut komentar di akun facebook: Harry Setiawan Rph: Kalau yg begini mah bkn fitnah. Hampir rata2 pengguna jalan raya mengalami,kalau yg namanya ketemu yg begini (POLISI). M Ridone: Ada ada saja tapi lucu..kan gk tau itu dwit apa berpikir positip sajalah. etiawan Jayadireja: Yang pasti takut ketahuan istrinya, di umpetin dikit? Ronymeong Rony: itung itung balikin modal dulu bro......