Skip to main content

Tahukah Anda, Berapa Kali Ahok Katakan "Taik" Dalam Video Ini?


Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnana alias Ahok hadir dalam acara talkshow live di KompasTV (17/3). Pria bernama Aiman Witjaksono menjadi moderatornya.

Karena acara tersebut bersifat live, maka tidak ada proses "editing video". Lalu, rekaman live tersebut tersebar dengan cepat di internet. Media sosial pun terkejut ketika melihat video ada kata - kata yang tidak pantas keluar dari mulut Ahok.

Dengan wajah merah dan emosi, Ahok marah dan beberapa kali ucapkan kata "Taik". Moderator pun memberi peringatan, tapi Ahok tidak mempedulikannya.

***

Ahok : itu TAIK TAIK semua...
Moderator : pak kita sedang live, dengan segala hormat...
Ahok : emang TAIK trus kudu bilang apa???

***

Begitulah penggalan dari dialog moderator kepada Ahok (Lebih jelas lihat video dibawah).

Respon kesal pun disampaikan para netizen kepada Ahok.

akun @Forsa_Italia menulis, "Ahok satu2nya pejabat yg berani omong 'taik' 'bangsat' 'tdk punya kemaluan' di acara live TV Nasional. Penyambung lidah rakyat yg geram," kicaunya dengan kesal.

Lalu akun @anwar999sadat juga berkicau: "setelah nnton wawancara Kompas TV dng @basuki_btp , smakin terang bhwa gubernur Ahok "taik" ini memang hrs turun dri jabtannya," tulisnya di Twitter.

Yang membuat aneh dari kejadian ini adalah, masih ada juga mereka yang membenarkan perbuatan Ahok tersebut. Moderator pun menjadi orang yang di salahkan atas sikap Ahok. Karena merasa tersudut dan di tuduh 'ngeyel', Aiman Witjaksono (moderator) melalui akun twitter @AimanWitjaksono menjawab berita dari laman detik, silahkan baca disini http://chirpstory.com/li/257010.

Memang selalu ada saja orang yang membela Ahok, walau perbuatannya jauh dari nilai etika. Inilah Indonesia. Untuk lebih jelasnya, silahkan lihat video dibawah ini.



Usai melihat video diatas, dengan akal sehat, perbuatan Ahok sudah jauh melanggar etika, sehingga tidak perlu di perdebatkan lagi. Maka muncul pertanyaan sederhana namun "usil", ada berapa kali Ahok katakan "taik" dalam video tersebut? [sal]

Popular posts from this blog

Heboh, Foto Oknum Polisi Diduga Sedang Bagi Uang Hasil "Petak Umpet"

Foto dua orang oknum anggota polisi sibuk menghitung uang membuat heboh situs media sosial Facebook. Foto yang diposting pemilik akun Facebook Adm Motivasi itu ditautkan ke akun fanpage JOKOWI PRESIDEN KU dengan judul "Ayo Lagi Ngapain?" ini ternyata mendapat respon dari netizen lainnya. Foto hasil jepretan sembunyi-sembunyi (hidden camera) memperlihatkan dua orang polisi seperti memegang berlembar-lembar kertas warna merah seperti bentuk uang Rp 100 ribu. Tentunya berbagai komentar positif dan komentar negatif. Hingga kini foto tersebut mendapat 606 komentar serta like 1.288 orang. Berikut komentar di akun facebook: Harry Setiawan Rph: Kalau yg begini mah bkn fitnah. Hampir rata2 pengguna jalan raya mengalami,kalau yg namanya ketemu yg begini (POLISI). M Ridone: Ada ada saja tapi lucu..kan gk tau itu dwit apa berpikir positip sajalah. etiawan Jayadireja: Yang pasti takut ketahuan istrinya, di umpetin dikit? Ronymeong Rony: itung itung balikin modal dulu bro...

Usai Keluarkan Perpres Soal Kenaikan DP Mobil Pejabat, Nah Lho..Jokowi Bingung!

"Plin Plan pakdhe nih," tulis akun @ebritino  di Twitter terkait sikap Jokowi yang sepertinya kebingungan usai keluarkan Perpres No 39/2015. Ada pun Perpres tersebut mengatur soal kenaikan uang muka (DP) kendaraan mobil pejabat dari Rp 116 juta menjadi Rp 210 juta. Sikap 'plin plan' Jokowi ini apa karena ada banyak protes dari publik atau ada faktor lain memang belum ada klarifikasi dari pihak Istana. Yang ada hanyalah Jokowi sebut akan mengecek ulang Perpres No 39/2015 tersebut. Dikutip laman Detik (5/4) , bahwa Presiden Jokowi berjanji akan mengecek Perpres yang berisi kenaikan nilai uang muka pembelian mobil pejabat negara. Selain itu dirinya juga mengakui bahwa kebijakan itu tidak tepat dilakukan saat ini. "Saat ini bukan saat yang baik. Pertama karena kondisi ekonomi, kedua sisi keadilan, ketiga sisi (penghematan) BBM," tutur Jokowi setelah mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, dari kampung halamannya di Solo, Minggu (5/4

Awasi! Putri Indonesia 2015 "Ber-Palu Arit", PKI Sebarkan Racun Komunis di Kalangan Muda

Foto konyol Putri Indonesia 2015 Anindya Kusuma Putri yang berpose memakai kaos bergambar simbol komunis ‘Palu Arit’, mengindikasikan bahwa Partai Komunis Indonesia (PKI) sedang menyebarkan ideologinya kepada kalangan anak muda. Pendapat itu disampaikan Pimpinan Taruna Muslim, Alfian Tanjung, kepada intelijen (23/02). “Saat ini komunis Indonesia sedang menyebarkan ideologi di kalangan anak muda. Putri Indonesia 2015 bisa menjadi simbol untuk menarik kalangan muda,” tegas Alfian Tanjung. Kata Alfian, PKI sudah menyusupkan beberapa kadernya di partai politik. “Lihat saja kader mereka yang ada di partai politik dan DPR. Di PDIP ada Ribka Tjiptaning yang bangga menjadi anak PKI. Padahal PKI itu organisasi yang dilarang di Indonesia,” papar Alfian. Alfian mengingatkan, dalam kondisi bangsa Indonesia yang tidak jelas seperti ini, komunis sangat mudah masuk di kalangan generasi muda maupun rakyat. “Komunis itu pandai mempengaruhi orang. Jargon-jargon menguasai tanah milik negara,