Skip to main content

"Terlihat 'Dungu'-nya Ahok Gegara Keliru & Asal Tuduh Korupsi UPS" by @FerryKoto

1.Lagi2x Pak @basuki_btp mengambil langkah "perlawanan" dibanding mengkoreksi diri karena ada kesalahah @iwan_ideas @PDI_Perjuangan

2.Sperti biasa, @basuki_btp keluarkan statemn kesannya benar, tapi pd dasarnya tunjukan dia tdk faham @iwan_ideas @PDI_Perjuangan @detikcom

3.Lagi2x usik soal Listrik, kali ini soal UPS, yg kebetulan sy insinyur listrik :) naifnya @basuki_btp , siapa pembisiknya? @iwan_ideas

4.Sebelum bahas soal UPS, mari lihat kasus awal. Ini kan persoalan @basuki_btp mengirim APBD-P ke @Kemendagri_RI yg tdk sesuai (manipulasi?)

5.Pak @basuki_btp kirim APBD untuk disahkan @Kemendagri_RI tapi yg dikirim bukan APBD hasil pembahasan dgn DPRD @iwan_ideas @PDI_Perjuangan

6.Jelas itu salah dan melanggar UU, apalagi jk @basuki_btp lakukan dgn sadar. Dan @Kemendagri_RI sdh nyatakan salah @detikcom @iwan_ideas

7.Ditambah statemen @basuki_btp dia sengaja kirim dokumen APBD yg bukan hasil pembahasan tsb karena temukan ada "titipan dana siluman"

8.Mestinya jk @basuki_btp betul temukan ada lembaran yg diselipkan dlm APBD (diluar pembahasan) dia hrus lapor Pmpinan DPRD @PDI_Perjuangan

9.Diusut siapa yg selipkan,itu kriminal,bukan malah @basuki_btp lakukan planggaran dg kirim APBD asal yg blum dibahas @detikcom @iwan_ideas

10.Itu sama sj @basuki_btp melakukan pemalsuan Dokumen pembahsan APBD, dan ini sama saja pelanggaran @PDI_Perjuangan @Gerindra @iwan_ideas

11.Itu pokok soal asalnya, mestinya @basuki_btp mengakui itu salah dan perbaiki,apapun alasannya itu salah.Sambil ungkap titipan silumas tsb

12.Dan titipan siluman yg diselipkan tsb harus dibuktikan tapi faktanya @InfoKejaksaan saja belum terima laporannya http://t.co/GwpIN7hA5h

13.Kesannya @basuki_btp mencari pembenaran atas kesalahannya memalsukan pengiriman Dokumen APBD dg isu titipan dana siluman @PDI_Perjuangan

14.Soal dana titipan siluman APBD 2015 ini kata @basuki_btp diantaranya terkait pengadaan UPS.harga 1 UPS katanya sampai 4 Milyar @detikcom

14.Dan soal harga UPS ini lagi2x @basuki_btp ngaco buat statemen, dia katakan UPS dipasaran 1o jutaan http://t.co/ejeJzhieZx ngawur sekali

15.karena UPS harga miliran memang ada, Industrial class UPS namanya, yg kapasitasnya ratusan ribu watt pak @basuki_btp bukan UPS biasa

16.Pak @basuki_btp klau anda tanya teman anda yg hanya pedagan Glodok, tentu jarang yg tahu Industrial UPS atau Bank Power ini @detikcom

17.Pedagang Glodok jualannya UPS home/office use, kelas jutaan atau paling ratusan juta. BERBEDA pak @basuki_btp jenisnya @iwan_ideas

18.Industrial UPS dg 3fasa kpasitas ratusan ribu watt, hrganya bisa MILYARAN, itu konfirm ada @basuki_btp , pembisik anda lagi2x kurang data

19.Nach soal berapa pasti harga pengadaannya, tentu harus dilihat spek, jenis, merk dan lainnya @basuki_btp itu tugas anda mestinya awasi

20.Awasi lewat pembahasan bersama DPRD agar spec barang dan harga sesuai, dan tdk ada tipu2x dalam APBD, tdk ada dana siluman. @iwan_ideas

21.Nanti kita lanjut, jumatan dulu @iwan_ideas @PDI_Perjuangan @Gerindra @basuki_btp

21.Soal anggaran UPS sampai 4-5Milyar, apakah wajar? jawabnya tergantung seperti apa pekerjaan pengadaannya @basuki_btp @PDI_Perjuangan

22.Kalau dari berita pengadaan UPS 2014 disini http://t.co/63TtGnIQbT itu UPS 120KVA, sangat besar @basuki_btp @PDI_Perjuangan @detikcom

23.Harga UPS 120KWatt bisa 1-2Milyar tergantung spec dan merk. So wajarkah anggaran 4-5Milyar? @basuki_btp @PDI_Perjuangan @detikcom

24.Bisa tdk wajar, tapi bisa jadi wajar, tergantung apa saja pekerjaan yg harus dilakukan Rekanan dlm suplly UPS tsb @basuki_btp @detikcom

25.Dari segi fisik saja,UPS 120K tersebut selain besar juga berat, sampai TON, plus Battery, Butuh bangunan khusus @basuki_btp @detikcom

26.Selain butuh bangunan khusus, UPS120K butuh instalasi khusus. Tdk sama dg jenis yg dijual kawan @basuki_btp di Glodok, yg tinggal colok

27.Selain instalasi khusus, memasang UPS 120KVA tsb butuh tenaga ahli khusus, jadi beda jauh dgn UPS 10jutaan pak @basuki_btp @detikcom

28.Sungguh kasihan sy, siapa pembisik pak @basuki_btp yg terus mengadu dia dgn DPRD dgn data tidak benar @PDI_Perjuangan @Fraksi_Gerindra

29.Apalagi ditambah dg berita ini http://t.co/bZjtZMmHVn @basuki_btp ungkit soal pengadaan UPS120KWatt 2014, @PDI_Perjuangan @iwan_ideas

30.Banyak sekali kesalahan @basuki_btp sbagai Gub kalau dicermati dari berita tersebut dan itu semua FATAL @Fraksi_Gerindra @PDI_Perjuangan

31.Pertama itu adalah pengadaan sah yg ada di APBD-P 2014, yg ajukan Pemerintah (Sudin Pendidikan) berita disini http://t.co/tJUdCMx2vC

32.Baca jg disini http://t.co/63TtGnIQbT dan http://t.co/igQKsQIhEf dan http://t.co/ZbSlHyidkx @Fraksi_Gerindra @PDI_Perjuangan @iwan_ideas

33.Sehingga klau sekarang @basuki_btp nyatakan dia sudah tahu itu dana "titipan siluman" tapi sebagai gubernur dia membiarkan, itu salah

34. @basuki_btp sebagai gubernur (ingat pengadaan ini Nop 2014) telah membiarkan korupsi, penyimpangan, kalau benar tuduhannya itu titipan

35.Dgn statemen @basuki_btp di http://t.co/bZjtZMmHVn ini dia mestinya bisa dituduh mendiamkan Korupsi terjadi apalagi Lelangnya terbuka

36.Sekali lagi soal harga 4-5Milyar mengadakan UPS apakah wajar atau tidak, itu tergantung spec pekerjaannya. @basuki_btp bisa diselidiki

37.Yang jadi soal, jika pak @basuki_btp dgn beraninya katakan itu "titipan siluman" tanpa pengetahuan soal jenis UPS yg diadakan, FATAL

38.Pak @basuki_btp bisa dituduh asal bicara, apalagi dia perbandingkan dg UPS diglodok yg harganya 10jutaan. Fatal sekali @iwan_ideas

39.Kalau pembisik pak @basuki_btp pintar saja sedikit soal listrik atau UPS, mestinya sadar meributkan UPS itu seperti menepuk air di dulang

40.Sama persis dg kasus marah2x @basuki_btp ke @pln_123 yg salahkan listrik mati shingga pompa tdk bekerja, jakarta banjir @Fraksi_Gerindra

41.Marah2x yg makin tunjukan @basuki_btp tdk fahm persoalan, skedar ramai,cari kambing hitam, atau pembisknya tdk kapable, @Fraksi_Gerindra

42.Klau mau permasalahkan pngadaan UPS di APBD2014 atau 2015, pak @basuki_btp mestinya cari siapa konsultannya, koq bisa UPS yg diadakan?

43.Bukan persoalkan harga, yg hanya bisa disimpulkan pelanggaran jk sdh diaudit pekerjaan & harganya. @basuki_btp @gerindra @PDI_Perjuangan

44.Pasti ada yg salah diKonsultan Pemprov/sudin Pendidikan DKI, koq usulkan UPS untuk mengatasi listrik mari di sebuah sekolah, @basuki_btp

43.UPS kapasitas besar sampai 120Kwatt, diperuntukan untuk peralatan sensitiv yg tdk boleh mati sesaat pun krena beresiko besar @basuki_btp

44.Misal untuk peralatan Rumahsakit,ruang operasi, peralatan produksi industri dimana tdk boleh terjadi listrik mati sesaat pun @basuki_btp

45.Semntara u/ Sekolah tentu tdk ada perlatan sensitive yg perlu sedemikian dijaga agar  tetap menyala, Yg tepat mestinya GENSET @basuki_btp

46.Nach disini kelihatan @basuki_btp marah2x yg tdk perlu malah bongkar ketidak mampuannya menguasai persoalan, terkesan diakali bawahan sj

47.Berita di @detikcom http://t.co/bZjtZMmHVn justru menunjukan @basuki_btp tdk menjalankan fungsi pengawasannya sebagai Kepala daerah

48.Mungkin maksud hati @basuki_btp mengungkap itu agar dia mendapat pembelaan dari Rakyat DKI, tapi justru sebaliknya, menapuk air didulang

49.Kejaksaan @kejatidiy mestinya dgn statemen @basuki_btp sdh bisa turun tangan, menyidik Pemprov @jakartagoid dlm menjalankan fungsinya

50.Apalagi @basuki_btp jelas katakan "Saya sabar menunggu, 2013 ketemu 2014 masih ada anggaran siluman seperti ini" artinya pmbiaran korupsi

51.Membiarkan pengadaan UPS 120Kwatt yg kata @basuki_btp melanggar & dia tahu. itu sama sj Ahok kaki tangan Koruptor, http://t.co/bZjtZMmHVn

52.Membiarkan selama tdk "terganggu" tapi meributkan saat kepentingannya terganggu.Itu salah @basuki_btp , @Fraksi_Gerindra @PDI_Perjuangan

53.Jadi pak @basuki_btp come on, jgn anti kritik, jgn selalu bermusuhan, anda memerintah itu tdk sendiri, DPRD itu juga wakil rakyat

54.Saya tdk bela DPRD pak @basuki_btp ,sama seperti sy tdk bela PLN, tapi ini semata kelihatan nyata, anda keliru tdk mau mengkoreksi diri,

55.Anda pak @basuki_btp keukeh dg kebenaran anda, tapi tdk mau lihat kebenaran pihak lain, mencari2x kambing hitam, tepuk air didulang

56.Sy juga percaya, bahwa masih ada anggota DPRD nakal, tapi dinegara hukum semua harus dibuktikan secara hukum, bukan menghakimi dimedia

57.Apalahi buat statemen yg kemudian hanya sekedar untuk tutupi kesalahan, pembelaan diri, malah akhirnya ribut yg tdk perlu, rakyat korban

58.Jadi pak @basuki_btp saran saya, kalau memang anda salah kirim Dokumen APBD, maka perbaikilah, akui saja, toch @Kemendagri_RI konfirm

59.Jika anda betul temukan ada "titipan Siluman" yg diselipkan padahal tdk ada dipembahasan dgn DPRD, laporkan ke Pimpinan DPRD @basuki_btp

60.Buktikan,jgn malah ributkan dimedia, klau DPRD tdk merespon dan anda yakin dg bukti anda pak @basuki_btp bawa ke @KPK_RI atau @kejatidiy

61.Terakhir,pak @basuki_btp sekali lagi belajarlah ke Walikota Surabaya, Risma dlam menangani perbedaan pandangan dgn DPRD @Fraksi_Gerindra

62.Walau sy lihat,pak @basuki_btp & Risma sama2x bukan jago diplomasi, tapi setidaknya Risma mampu melokalisir persoalan tdk melebar kemana2

63.Dan warga surabaya dibuat cerdas dalam melihat persoalan, bukan diprovokasi dg statemen yg tdk perlu. Kasihan warga DKI, jika ribut terus

64.Mari pak @basuki_btp gunakan kesempatan anda bisa memimpin DKI untuk buktikan Jakarta bisa lebih baik, secara nyata, bukan sekedar ribut

65.mohon maaf pak @basuki_btp jika ada salah tulis dan kata. Senyata nya soal UPS dan APBD ini anda kembali salah pilih pembisik, Salam

Popular posts from this blog

Heboh, Foto Oknum Polisi Diduga Sedang Bagi Uang Hasil "Petak Umpet"

Foto dua orang oknum anggota polisi sibuk menghitung uang membuat heboh situs media sosial Facebook. Foto yang diposting pemilik akun Facebook Adm Motivasi itu ditautkan ke akun fanpage JOKOWI PRESIDEN KU dengan judul "Ayo Lagi Ngapain?" ini ternyata mendapat respon dari netizen lainnya. Foto hasil jepretan sembunyi-sembunyi (hidden camera) memperlihatkan dua orang polisi seperti memegang berlembar-lembar kertas warna merah seperti bentuk uang Rp 100 ribu. Tentunya berbagai komentar positif dan komentar negatif. Hingga kini foto tersebut mendapat 606 komentar serta like 1.288 orang. Berikut komentar di akun facebook: Harry Setiawan Rph: Kalau yg begini mah bkn fitnah. Hampir rata2 pengguna jalan raya mengalami,kalau yg namanya ketemu yg begini (POLISI). M Ridone: Ada ada saja tapi lucu..kan gk tau itu dwit apa berpikir positip sajalah. etiawan Jayadireja: Yang pasti takut ketahuan istrinya, di umpetin dikit? Ronymeong Rony: itung itung balikin modal dulu bro...

Usai Keluarkan Perpres Soal Kenaikan DP Mobil Pejabat, Nah Lho..Jokowi Bingung!

"Plin Plan pakdhe nih," tulis akun @ebritino  di Twitter terkait sikap Jokowi yang sepertinya kebingungan usai keluarkan Perpres No 39/2015. Ada pun Perpres tersebut mengatur soal kenaikan uang muka (DP) kendaraan mobil pejabat dari Rp 116 juta menjadi Rp 210 juta. Sikap 'plin plan' Jokowi ini apa karena ada banyak protes dari publik atau ada faktor lain memang belum ada klarifikasi dari pihak Istana. Yang ada hanyalah Jokowi sebut akan mengecek ulang Perpres No 39/2015 tersebut. Dikutip laman Detik (5/4) , bahwa Presiden Jokowi berjanji akan mengecek Perpres yang berisi kenaikan nilai uang muka pembelian mobil pejabat negara. Selain itu dirinya juga mengakui bahwa kebijakan itu tidak tepat dilakukan saat ini. "Saat ini bukan saat yang baik. Pertama karena kondisi ekonomi, kedua sisi keadilan, ketiga sisi (penghematan) BBM," tutur Jokowi setelah mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, dari kampung halamannya di Solo, Minggu (5/4

Awasi! Putri Indonesia 2015 "Ber-Palu Arit", PKI Sebarkan Racun Komunis di Kalangan Muda

Foto konyol Putri Indonesia 2015 Anindya Kusuma Putri yang berpose memakai kaos bergambar simbol komunis ‘Palu Arit’, mengindikasikan bahwa Partai Komunis Indonesia (PKI) sedang menyebarkan ideologinya kepada kalangan anak muda. Pendapat itu disampaikan Pimpinan Taruna Muslim, Alfian Tanjung, kepada intelijen (23/02). “Saat ini komunis Indonesia sedang menyebarkan ideologi di kalangan anak muda. Putri Indonesia 2015 bisa menjadi simbol untuk menarik kalangan muda,” tegas Alfian Tanjung. Kata Alfian, PKI sudah menyusupkan beberapa kadernya di partai politik. “Lihat saja kader mereka yang ada di partai politik dan DPR. Di PDIP ada Ribka Tjiptaning yang bangga menjadi anak PKI. Padahal PKI itu organisasi yang dilarang di Indonesia,” papar Alfian. Alfian mengingatkan, dalam kondisi bangsa Indonesia yang tidak jelas seperti ini, komunis sangat mudah masuk di kalangan generasi muda maupun rakyat. “Komunis itu pandai mempengaruhi orang. Jargon-jargon menguasai tanah milik negara,