Skip to main content

Disebut Penakut oleh Ki Kusumo, Akhirnya Demian Buka Suara

Tampaknya perang antara kedua selebritis ini belum juga usai. Keduanya saling merasa paling benar, jadi beluam tahu siapa yang salah, sebenarnya.

Ki Kusomo yang merasa sakit hati rambutnya di sebut kayak buah nenas oleh Demian dikabarkan sudah datang ke apartemen Demian. Namun sayang Demian tidak ada ketika itu. Itulah alasan Ki Kusumo sebut sang pesulap itu adalah seorang penakut.

30 juta anggota Ki Kusumo di berbagai propinsi dan kota akan siap membantu. Demian pun di kabarkan akan jadi 'DPO'. Artinya, Demian jangan anggap enteng terhadap Ki Kusumo. (Baca, Ki Kusumo Kerahkan 30 juta anak buah kejar Demian)

Betulkah Demian Penakut?

 "Tiba-tiba dia (Ki Kusumo) bilang langsung mention kalau aku cari masalah. Siapa yang cari masalah? Ujung-ujungnya saya dibilang takut. Nggak, saya nggak takut. Saya takut cuma sama Tuhan karena kalau cuma berhubungan sama physical, sama-sama manusia saya nggak takut. Orang saya nggak salah kok. Jangan menggembor-gemborkan suatu hal yang tidak benar. Apalagi dia bilang mendatangi saya, saya dibilang penakut. Nggak, saya kan emang ada show. Bisa diklarifikasi juga dilihat di tweet saya bilang ke Bali jam berapa, terus dia bilang di infotainment ke Bali jam berapa kan ada semua di Twitter," jelas Demian ketika ditemui tim wartawan beberapa waktu lalu.

Demian lalu menjelaskan klarifikasi tweet-nya yang dianggap mencemarkan nama baik Ki Kusumo. Pria berusia 34 tahun itu sama sekali tak merasa jika ia menyinggung Ki Kusumo secara langsung, yang akhirnya disalah-artikan oleh yang bersangkutan.

"Boleh dia marah, cuma saya kan nggak menyebut dia palsu. Emang saya ada bilang itu (paranormal penipu), cuma saya kan nggak bilang anda salah atau bohong. Ketika dia tersinggung, berarti (sorry ya) mungkin anda palsu juga jangan-jangan? Saya kan nggak tahu," pungkas Demian seperti dilansir Kapanlagi.

Lalu, jika kedua artis ini jadilah berkelahi alias adu jotos di dunia nyata, siapakah yang di untungkan? Pastinya semua rakyat Indonesia yang rugi dan 'orang luar' akan bertepuk tangan melihat sesama anak bangsa tidak kompak. Betul apa betul? [sal]

Popular posts from this blog

Heboh, Foto Oknum Polisi Diduga Sedang Bagi Uang Hasil "Petak Umpet"

Foto dua orang oknum anggota polisi sibuk menghitung uang membuat heboh situs media sosial Facebook. Foto yang diposting pemilik akun Facebook Adm Motivasi itu ditautkan ke akun fanpage JOKOWI PRESIDEN KU dengan judul "Ayo Lagi Ngapain?" ini ternyata mendapat respon dari netizen lainnya. Foto hasil jepretan sembunyi-sembunyi (hidden camera) memperlihatkan dua orang polisi seperti memegang berlembar-lembar kertas warna merah seperti bentuk uang Rp 100 ribu. Tentunya berbagai komentar positif dan komentar negatif. Hingga kini foto tersebut mendapat 606 komentar serta like 1.288 orang. Berikut komentar di akun facebook: Harry Setiawan Rph: Kalau yg begini mah bkn fitnah. Hampir rata2 pengguna jalan raya mengalami,kalau yg namanya ketemu yg begini (POLISI). M Ridone: Ada ada saja tapi lucu..kan gk tau itu dwit apa berpikir positip sajalah. etiawan Jayadireja: Yang pasti takut ketahuan istrinya, di umpetin dikit? Ronymeong Rony: itung itung balikin modal dulu bro...

Usai Keluarkan Perpres Soal Kenaikan DP Mobil Pejabat, Nah Lho..Jokowi Bingung!

"Plin Plan pakdhe nih," tulis akun @ebritino  di Twitter terkait sikap Jokowi yang sepertinya kebingungan usai keluarkan Perpres No 39/2015. Ada pun Perpres tersebut mengatur soal kenaikan uang muka (DP) kendaraan mobil pejabat dari Rp 116 juta menjadi Rp 210 juta. Sikap 'plin plan' Jokowi ini apa karena ada banyak protes dari publik atau ada faktor lain memang belum ada klarifikasi dari pihak Istana. Yang ada hanyalah Jokowi sebut akan mengecek ulang Perpres No 39/2015 tersebut. Dikutip laman Detik (5/4) , bahwa Presiden Jokowi berjanji akan mengecek Perpres yang berisi kenaikan nilai uang muka pembelian mobil pejabat negara. Selain itu dirinya juga mengakui bahwa kebijakan itu tidak tepat dilakukan saat ini. "Saat ini bukan saat yang baik. Pertama karena kondisi ekonomi, kedua sisi keadilan, ketiga sisi (penghematan) BBM," tutur Jokowi setelah mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, dari kampung halamannya di Solo, Minggu (5/4

Awasi! Putri Indonesia 2015 "Ber-Palu Arit", PKI Sebarkan Racun Komunis di Kalangan Muda

Foto konyol Putri Indonesia 2015 Anindya Kusuma Putri yang berpose memakai kaos bergambar simbol komunis ‘Palu Arit’, mengindikasikan bahwa Partai Komunis Indonesia (PKI) sedang menyebarkan ideologinya kepada kalangan anak muda. Pendapat itu disampaikan Pimpinan Taruna Muslim, Alfian Tanjung, kepada intelijen (23/02). “Saat ini komunis Indonesia sedang menyebarkan ideologi di kalangan anak muda. Putri Indonesia 2015 bisa menjadi simbol untuk menarik kalangan muda,” tegas Alfian Tanjung. Kata Alfian, PKI sudah menyusupkan beberapa kadernya di partai politik. “Lihat saja kader mereka yang ada di partai politik dan DPR. Di PDIP ada Ribka Tjiptaning yang bangga menjadi anak PKI. Padahal PKI itu organisasi yang dilarang di Indonesia,” papar Alfian. Alfian mengingatkan, dalam kondisi bangsa Indonesia yang tidak jelas seperti ini, komunis sangat mudah masuk di kalangan generasi muda maupun rakyat. “Komunis itu pandai mempengaruhi orang. Jargon-jargon menguasai tanah milik negara,