Belum juga menggelar rapat perdana, Tim Transisi PSSI bentukan Kemenpora untuk menyelesaikan permasalahan sepak bola Indonesia sudah harus kehilangan salah satu anggotanya.
Dilansir CNN Indonesia, mantan staf khusus Presiden era Susilo Bambang Yudhoyono, Velix Wanggai, dipastikan mundur dari posisinya sebagai anggota Tim Transisi yang dibentuk Kemenpora. Alasan kesibukan membuat Velix memutuskan mundur.
"Pasti akan kami cari penggantinya," ujar juru bicara Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto, melalui pesan singkat kepada CNN Indonesia, Sabtu (9/5).
Ketika ditanya perihal kriteria pengganti Velix akan berasal dari unsur ketokohan yang sama, Gatot menjawab, "Kita lihat nanti."
Selain Velix, Tim Transisi Kemenpora juga berpeluang kehilangan anggota lainnya. Mantan Gubernur Bank Indonesia, Darmin Nasution, juga dikabarkan akan mundur dari Tim Transisi.
Darmin menganggap masih banyak orang lain yang lebih tepat ketimbang dirinya untuk menjadi anggota Tim Transisi.
"Saya pikir, masih banyak pihak lain yang lebih efektif berada di dalamnya daripada saya," kata Darmin saat dihubungi CNN Indonesia, Sabtu (9/5) pagi. "Ini beda sekali dunianya dengan yang biasa saya geluti."
Mengenai Darmin, Gatot mengaku hingga kini belum bisa memastikan posisi mantan Dirjen Pajak periode 2006-2009 itu di Tim Transisi.
"Saya belum dapat informasi dari rekan kami yang mengontak beliau," ucap Gatot.
Selain itu, desakan agar mengundurkan diri menimpa Ridwan Kamil. Walikota Bandung itu didesak warganya untuk lebih fokus menata Bandung dibanding terlibat pusaran konflik PSSI.
"Lebih baik kang RK fokus ke permasalahan Bandung, masih byk yg butuh kang emil... Tim transisi mah, GA masuk janji kampanye. Serahkan pada ahli olahraga aja kang," ujar akun ULTRAS BANDUNG FOKUS @pandawa1945 di twitter. [Piyungan]