Skip to main content

Ini Alasan Ridwan Kamil Mau Undang Bos Facebook Mark Zukerberg


Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tengah mencoba mengundang bos media sosial Facebook, Mark Zuckerberg, untuk menjadi pembicara dalam acara Forum Pemuda Asia dan Amerika Latin (FEALAC) di Bandung. Forum tersebut akan membahas mengenai ekonomi kreatif, ekonomi maritim, dan kemandirian pemuda.

Mark dipilih karena menjadi salah satu tokoh pemuda yang sukses berbisnis. Hal itu dikatakan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil di Pendopo Wali Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, kemarin (11/5).

Dalam acara ini, pemerintah akan mengundang pemuda dari 16 negara Asia, dan 20 negara Amerika Latin. Selain Mark, pemerintah berencana mengundang peraih Nobel Perdamaian asal Pakistan, Malala Yousafzai. "Selain itu, para menteri terkait akan ikut bicara. Saya hanya sebagai keynote," kata pria yang akrab disapa Emil ini.

Acara ini akan diselenggarakan selama empat hari di Bandung, yakni 22 sampai 25 September 2015. Pemkot Bandung akan menyediakan lokasi bekas Konferensi Asia Afrika, Gedung Merdeka, dan tempat-tempat untuk dijadikan lokasi forum lainnya. Pada tanggal itu pun, Kota Bandung akan merayakan hari ulang tahunnya.

Asia dan Amerika Latin merasa berada dalam sisi geografis yang sama. Kedua wilayah diikat oleh atlantik pasifik, sehingga merasa berada dalam kesamaan maritim. "Negaranya terbelah-belah, dan dihubungkan oleh dua samudra," jelas Emil.

Pada akhir acara, kata dia, buah dari pembahasan pada forum tersebut akan dibubuhkan pada surat perjanjian pemuda. Surat itu akan dibentuk layaknya 10 poin Dasasila Bandung pada Konferensi Asia Afrika pertama, tahun 1955.

Dengan diselenggarakannya acara ini, pemerintah berharap Asia dan Amerika latin memiliki kekuatan poros tengah. "Sehingga negara-negara yang saat ini masih berkembang akan terbantu di masa yang akan datang," tandas Emil.

[tmp/prs/tam/jppn]

Popular posts from this blog

Usai Keluarkan Perpres Soal Kenaikan DP Mobil Pejabat, Nah Lho..Jokowi Bingung!

"Plin Plan pakdhe nih," tulis akun @ebritino  di Twitter terkait sikap Jokowi yang sepertinya kebingungan usai keluarkan Perpres No 39/2015. Ada pun Perpres tersebut mengatur soal kenaikan uang muka (DP) kendaraan mobil pejabat dari Rp 116 juta menjadi Rp 210 juta. Sikap 'plin plan' Jokowi ini apa karena ada banyak protes dari publik atau ada faktor lain memang belum ada klarifikasi dari pihak Istana. Yang ada hanyalah Jokowi sebut akan mengecek ulang Perpres No 39/2015 tersebut. Dikutip laman Detik (5/4) , bahwa Presiden Jokowi berjanji akan mengecek Perpres yang berisi kenaikan nilai uang muka pembelian mobil pejabat negara. Selain itu dirinya juga mengakui bahwa kebijakan itu tidak tepat dilakukan saat ini. "Saat ini bukan saat yang baik. Pertama karena kondisi ekonomi, kedua sisi keadilan, ketiga sisi (penghematan) BBM," tutur Jokowi setelah mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, dari kampung halamannya di Solo, Minggu (5/4...

Giliran Band Metal Sebut Jokowi "Palsu atau Pembohong"

Presiden Joko Widodo sangat menyukai musik metal. Dan bahkan banyak yang menilai kalau mantan walikota Solo itu punya citra sebagai anak metal. Dari mengaku suka band metal, ikut nonton konser rock dan sebagainya. Hal itu pun kemudian dikenal hingga ke seantero jagat. Namun citra Jokowi di mata dunia musik internasional sedikit ternoda, usai heboh eksekusi mati terhadap pelaku narkoba kelas kakap. Banyak band papan atas dunia semisal Napalm Death maupun Black Sabbath melayangkan kritik halus kepada Jokowi. Namun yang terbaru sedikit berbeda. Band metal asal Inggris; Carcass, meledek Jokowi lebih kasar. Di akun resmi Carcass, pada Rabu (29/4), foto Jokowi dengan t-shirt Napalm Death plus jaket hitam, diunggah disertai kalimat yang di sebagian kalangan anak metal dianggap merupakan hinaan. DEATH METAL. (Poser) Poser merupakan ejekan terhadap seseorang yang dianggap sebagai palsu atau pembohong. Poser bisa juga berarti istilah yang ditujukan kepada mereka yang hanya sekadar b...

Heboh, Foto Oknum Polisi Diduga Sedang Bagi Uang Hasil "Petak Umpet"

Foto dua orang oknum anggota polisi sibuk menghitung uang membuat heboh situs media sosial Facebook. Foto yang diposting pemilik akun Facebook Adm Motivasi itu ditautkan ke akun fanpage JOKOWI PRESIDEN KU dengan judul "Ayo Lagi Ngapain?" ini ternyata mendapat respon dari netizen lainnya. Foto hasil jepretan sembunyi-sembunyi (hidden camera) memperlihatkan dua orang polisi seperti memegang berlembar-lembar kertas warna merah seperti bentuk uang Rp 100 ribu. Tentunya berbagai komentar positif dan komentar negatif. Hingga kini foto tersebut mendapat 606 komentar serta like 1.288 orang. Berikut komentar di akun facebook: Harry Setiawan Rph: Kalau yg begini mah bkn fitnah. Hampir rata2 pengguna jalan raya mengalami,kalau yg namanya ketemu yg begini (POLISI). M Ridone: Ada ada saja tapi lucu..kan gk tau itu dwit apa berpikir positip sajalah. etiawan Jayadireja: Yang pasti takut ketahuan istrinya, di umpetin dikit? Ronymeong Rony: itung itung balikin modal dulu bro......