Skip to main content

Giliran Ribuan Siswa SD di Maluku Tertipu oleh Jokowi


Kedatangan Presiden Jokowi ke Maluku meninggalkan kesan yang tidak baik bagi murid SD di kota Ternate. 8 jam menunggu di terik matahari, Jokowi yang di nantikan tak kunjung datang. Karena merasa tertipu, wajar saja ribuan siswa SD merasa kecewa atas kejadian tersebut.

Seperti dilansir laman Kompas (8/5), bahwa kunjungan Presiden Joko Widodo bersama ibu negara Iriana Jokowi dan rombongan ke Kota Ternate, Maluku Utara, Jumat (8/5/2015), disambut antusias warga masyarakat Kota Ternate. Namun, di balik itu ternyata juga banyak yang kecewa.

Kekecewaan itu datang dari siswa sekolah dasar (SD) di 40 SD di Kota Ternate dengan jumlah 1.600 siswa. Ribuan siswa serta guru rela berdiri hingga 8 jam di terik matahari demi melihat presiden mereka dari dekat.

Para siswa, guru dan warga masyarakat ini berkumpul di depan bangunan bersejarah di Kota Ternate, Benteng Oranje, yang rencananya akan dikunjungi Presiden beserta ibu negara dan rombongan. Namun ternyata hingga pukul 18.00 WIT Presiden Joko Widodo bersama ibu Negara tidak menyempatkan diri untuk datang.

“Terus terang kami dengan anak-anak (siswa) ini kecewa. Sudah menunggu dari pukul 11.00 tapi presiden tidak menyempatkan diri. Padahal siswa-siswi ini sangat berkeinginan bisa melihat presiden mereka secara langsung, tidak hanya layar televisi,” ucap Yuli, salah seorang guru.

Semula, para siswa itu sangat antusias dan sangat semangat. Saking semangatnya, para siswa berulang kali bangkit dari tempat duduk sambil memegang bendera merah putih di tangan. Bendera dikibarkan saat mobil iring-iringan patroli pengawalan presiden terlihat.

Yuli bersama warga lainnya berharap, ada informasi yang jelas untuk mereka jika presiden atau pejabat negara akan berkunjung. Sehingga kejadian seperti ini tidak terulang kembali.

“Ini kasihan, ada sebagian yang belum makan. Hanya bertahan dengan jajanan yang ada di pinggir jalan,” ujar Yuli lagi.

“Sekarang mau pulang, Pak Jokowi tidak kamari,” ujar salah satu siswa. [sal]

Popular posts from this blog

Alamak! Bentuk Tim Independen, Jokowi Bikin Konflik KPK vs Polri Makin Rumit

Aksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuat tim independen untuk memediasi konflik KPK dan Polri bukan memberikan solusi, tetapi menambah polemik dan masalah menjadi rumit. "Pembentukan tim independen bukanlah solusi tapi akan membuat polemik ini makin kusut dan berliku," tegas dosen Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, Masnur Marzuki, kepada wartawan, Selasa (27/1). Menurutnya, terdapat beberapa alasan tim independen tak dibutuhkan. Pertama, belum ada dasar hukum yang jelas pembentukan tim tersebut apakah keppres atau dasar hukum teknis lainnya. "Karena bila tidak dibekali dasar hukum yang jelas, tim tidak akan efektif bekerja menggali fakta dan memanggil para pihak," katanya. Kedua, Presiden seperti tidak belajar dari pengalaman sebelumnya bahwa selama ini pengelolaan negara menjadi tidak efektif karena terlalu banyak tim yang nomenklaturnya tidak jelas dan justru tumpang tindih dengan lembaga atau institusi yang

Contact

Kritik, saran atau pemasangan iklan bisa dikirim ke email maidany@gmail.com. Tulis di subjek : Kritik, Saran atau Iklan. Terima Kasih Redaksi

Gagal Jadi Menteri Jokowi, Rieke Diah Pitaloka Kini Resmi Cerai dengan Suami

Dulu sempat tersiar kabar, Rieke Diah Pitaloka (Oneng) akan di jadikan menteri dalam kabinet kerja Jokowi. Isu yang berkembang - saat itu - adalah Menteri Tenaga Kerja danTransmigrasi Indonesia. Tapi dalam pengmuman kabinet kerja Jokowi, nama "Oneng" tak ada disebutkan. Yang terjadi, Politisi PDIP tersebut bukan saja gagal jadi menterinya Jokowi. Resmi bercerai dengan suami membuat Rieke juga gagal membangun mahligai rumah tangganya. Dilansir laman Detik (24/3), kabar mengejutkan datang dari artis sekaligus politikus Rieke Diah Pitaloka. Ia ternyata telah bercerai dengan sang suami, Donny Gahral Adian. Isu keretakan rumah tangga Rieke dan Donny memang sudah lama terdengar, bisa dibilang sejak pertengahan tahun lalu. Kabar tersebut ternyata bukan gosip belaka. Saat ini, keduanya sudah resmi bercerai. Hal itu dikonfirmasi oleh Humas Pengadilan Agama Depok, Jawa Barat, Suryadi. "Iya, benar (telah cerai)," ucap Suryadi kepada detikHOT lewat pesan singkat,