Tokoh Tionghoa yang anggota gerakan #LawanAhok, Lieus Sungkharisma mempertanyakan alasan mengapa Tentara Nasional Indonesia (TNI) tidak malu dengan sikap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Masa Tentara nggak malu sih Ahok ngomong 'tinggal panggil tentara,'" ujarnya dalam diskusi gerakan #lawanAhok di Jalan Tebet Timur Dalam Raya No. 43 Jakarta Selatan, Sabtu (5/9).
Sebagaimana diketahui, bentrok antara warga Kampung Pulo dan petugas terjadi saat penggusuran warga pada tanggal 20 Agustus 2015 kemarin. Warga menyerang petugas dengan melempar sejumlah benda tumpul seperti kaca, botol, batu hingga kembang api. Selain itu, warga dan aktivis juga mengecam kehadiran TNI saat penggusuran berlangsung. 500 aparat kepolisian dibantu oleh tentara mengamankan proses penggusuran saat itu.
Kericuhan pun memanas saat warga membakar alat berat milik pemerintah. Ahok pun tak tinggal diam, ia mengancam akan mengirimkan pasukan dalam jumlah banyak untuk memukul mundur warga yang protes.
"Saya akan kirim pasukan lebih banyak lagi. Kalian bakar saja (alat berat petugas). Nggak apa-apa," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (20/8).
Editor: Wira
Sumber: Rmol
Comments
Post a Comment